Dosen Universitas PGRI Silampari Sosialisasikan Pemanfaatan Jeruk Gerga di Desa Bajok
Lebong, rakjat.com - Pemerintah Desa Bajok Kecamatan Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, kedatangan rombongan Universitas PGRI Silampari.
Kedatangan Dosen Universitas PGRI SILAMPARI tersebut disambut baik oleh Pemerintah Desa Bajok serta tokoh masyarakat Desa Bajok, kedatangan Universitas PGRI Silampari tersebut dalam rangka Pegabdian Kepada Masyarakat hibah Diktisaintek, dengan Tema Pemanfaatan Hasil Sari Pati Jeruk Gerga Untuk Peningkatan Imunitas Tubuh.
Dalam kedatangan ke Desa Bajok tersebut, Dosen Universitas PGRI Silampari (UNPARI) terus menguatkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satunya melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang lulus hibah DIKTISAINTEK 2025. Kali ini dosen Pendidikan Jasmani Kesehatan dan rekreasi berkolaborasi dengan dosen biologi.
PKM dilakukan oleh Helvi Darsi, Erick Salman Prodi PJKR dan Endang Suswati dosen biologi UNPARI dengan judul Pemanfaatan Hasil Sari Pati Jeruk Gerga Untuk Peningkatan Imunitas Tubuh di Desa Bajok Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong.
Kepala Desa Bajok Faisal Arosi mengatakan Bahwa kedatangan Dosen Universitas PGRI Silampari tersebut untuk mengajarkan masyarakat yang ada di rimbongadang cara memanfaatkan Hasil Sari Jeruk Gerga jadi kemasan.
"Saya selalu Kepala Desa Bajok mengucapakan terima kasi kepada Universitas PGRI Silampari yang telah mengajarkan masyarakat kami bagai mana cara produksi hasil Sari dari Jeruk Gerga hinga jadi kemasan", ujar Faisal Arosi.
Tak hanya itu Kepala Desa Bajok Juga mengatakan tujuan dari Sosialisasi Dari Universitas PGRI Silampari juga bertujuan mengajarkan masyarakat cara, Meningkatan aspek kuantitas produk sari pati jeruk menjadi vitamin C, Meningkatan kemampuan manajemen produk sari pati jeruk, keberhasilan pemasaran produk sari pati jeruk antar desa dalam satu kecamatan, meningkatkan pengetahuan masyarakat pendalaman Desa Bajak tentang cara pembuatan sari pati dari jeruk gerga, Meningkatkan keterampilan masyarakat melalui cara pembuatan sari pati jeruk. Adapun rincian permasalahan mitra dalam pembuatan sari pati jeruk gerga meliputi aspek berikut.
"Harapan saya dengan adanya sosialisasi dari Dosen Universitas PGRI Silampari Ini, petani Jeruk yang ada di Kecamatan Rimbo Pengadang ini dapat menambah pengalaman dan pengetahuan dalam pengelolaan produksi Jeruk, sehingga roda perekonomian di Kecamatan Rimbongadang bisa semakin baik, "ujar Faisal Rosi.
Helvi Darsi selaku Ketua Tim PKM saat di wawancata menjelaskan bahwa kegiatan PKM ini didanai oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia (Diktisaintek).
"Sasaran PKM ini adalah kelompok tani Desa Bajak Kecamatan Rimbo Pengadang". Jelasnya.
Ketua Tim PKM juga mengatakan bahwa perlu diketahui, PKM adalah kegiatan untuk membantu masyarakat dalam beberapa aktivitas tanpa mengharapkan imbalan dalam bentuk apapun.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Tim Dosen diantaranya Helvi Darsi M.Pd, Endang Suswati, M.Pd, Erick Salman, M.Pd, Kepala Desa Bajok, Beserta Perangkat, Tokoh Pemuda dan Tokoh Msayarakat Kecamatan Rimbo Pengadang.
